Gorpenda -- Tidak dikatakan makan, kalau belum menyantap yang satu ini, nasi putih. Ia adalah makanan pokok dan favorit rakyat Indonesia.
Selain harganya murah dan mudah didapat, kandungan nutrisi nasi putih juga baik untuk kesehatan dan memiliki fungsi yang penting bagi tubuh.
Untuk mendapatkan nutrisi yang lengkap, tentunya anda tidak dianjurkan untuk mengonsumsi nasi putih saja.
Nasi putih sebagai makanan pokok perlu dikombinasikan dengan lauk pauk, sayuran, dan buah-buahan.
Namun konsumsi nasi berlebihan itu tidak baik lho untuk tubuh. Menurut Layanan Penelitian Pertanian Departemen Pertanian Amerika Serikat, dalam 1 cangkir nasi terkandung 44,6 gram karbohidrat dan 4,25 gram protein.
Jumlah ini juga tak jauh berbeda dengan beras merah yang dibilang lebih sehat.
Ada beberapa masalah kesehatan yang bisa Anda hadapi jika makan nasi terlalu banyak. Berikut sejumlah bahaya mengonsumsi nasi berlebihan.
1. Masalah Pencernaan
Mengonsumsi nasi berlebihan dapat menyebabkan kembung, bersendawa, dan gangguan pencernaan pada beberapa orang. Masalah tersebut memicu peradangan karena kandungan karbohidrat pada nasi yang tinggi.
Pada beberapa kasus, makan nasi terlalu banyak juga menyebabkan masalah yang disebut 'small intestinal bacterial overgrowth (SIBO). Masalah ini ditandai dengan pertumbuhan bakteri berlebih di usus kecil.
Gejala SIBO antara lain mual, kembung, diare, nafsu makan buruk, dan sakit perut. Jika sudah mengalami kondisi ini, Anda disarankan 'puasa' nasi selama 6 minggu untuk melihat reaksi tubuh Anda.
2. Tingkatkan Risiko Diabetes
Menurut Harvard T.H. Chan of School of Public Health, beras memiliki nilai indeks glikemik (GI) 48-93. Nilai tersebut menunjukkan dampak nyata pada peningkatan kadar glukosa darah. Semakin tinggi GI, semakin tinggi kadar gula dalam darah.
3. Berisiko Sakit Jantung
Sakit jantung merupakan salah stau penyebab kematian teratas versi World Health Organizations (WHO). Masalah ini berkaitan dengan kandungan arsenik yang tinggi pada beras utuh, tapi tidak berlaku untuk beras putih karena proses pengelupasan dedaknya.
Kendati begitu, nasi juga memiliki fungsi penting untuk tubuh.
Karbohidrat pada nasi putih memiliki peran penting dalam memberikan energi bagi tubuh. Ketika Anda mengonsumsi nasi putih, karbohidrat di dalamnya akan dipecah menjadi glukosa, yang kemudian akan diserap dan masuk ke aliran darah. Glukosa ini akan diedarkan ke seluruh tubuh sebagai bahan bakar, terutama bagi otak.(*)
_______
Sumber: disway.id
Posting Komentar